Komunitas Lemari buku-buku mengadakan Festival Lemari Buku Buku untuk menggalang dana yang akan digunakan untuk memperbaiki SD Kawona, Sumba Barat daya. Acara yang berlangsung 3-4 maret ini bertempat di perpustakaan nasional republik Indonesia.
Bekerjasama dengan Ayo Dongeng Indonesia, pada tanggal 4 maret diadakan workshop dongeng yang diisi oleh kak Budi baik budi dan kak Yani.
Workshop dimulai pukul 10:05 dengan penampilan Kak Yani yang membawakan dongeng tentang kisah monciprut, seekor monyet yang tak mau mendengar saran dari orang lain dan suka menunda-nunda pekerjaan. Setelahnya dilanjutkan oleh materi workshop yang disampaikan oleh Kak Budi. Materi nya berisi tentang pengertian dongeng secara umum, manfaatnya, tehnik mendongeng hingga cara bagaimana melakukannya dengan mudah. Tak hanya itu, para peserta secara interaktif diajak untuk mempelajari membawakan cerita dibantu dengan kreasi origami. Dua orang peserta laki-laki langsung mencoba mempraktekannya kembali di depan kelas dengan gaya nya masing-masing. Hasilnya? Luar biasa!
Para peserta workshop dongeng sangat antusias dan serius sekali memperhatikan materi demi materi. Bahkan hingga workshop selesaipun, mereka masih mengajukan pertanyaan seputar mendongeng. Acara yang berakhir pukul 12:10 pun diakhiri dengan pembagian sertifikat dan foto bersama.
Terima kasih banyak untuk semua pihak yang telah mendukung acaranya hingga terwujud dengan baik. Kembali pada tujuan awal, semoga banyak yang dapat diperoleh saudara kita di Sumba, hasil penggalangan dana Festival Lemari Buku Buku 2018.
Sampai jumpa di workshop dongeng mendatang!
